les privat baca quran

Les Privat Baca Quran Dari Nol Hingga Mahir di Bekasi dan Sekitarnya

Les Privat Baca Quran yang menggunakan metode dan materi yang sistematis bagi sebagian masyarakat muslim cukup susah dicari. Ada beberapa lembaga namun demikian, belum banyak diantara lembaga tersebut yang memiliki metode dan buku bimbingan yang disusun secara sistematis. Jikapun ada, mungkin lokasinya jauh dari tempat tinggal.

Les Privat Baca Quran di Bintara

Kabar baiknya, khusus untuk warga masyarakat yang tinggal di Jatiwaringin, Pondok Gede, Bintara, Bekasi Jaya, Bantargebang, Aren Jaya, Pondok Kelapa, Pondok Kopi, Klender, Pulogadung dan sekitarnya alhamduluillah telah berdiri Lembaga Bimbingan Tahsin Alquran Nubada yang beralamat di Jalan Kalimalang Jaktim yang berbatasan dengan Bekasi.

Diantara layanan yang disediakan Nubada adalah bimbingan baca quran intensif dalam kelas privat dari belum bisa baca sama sekali hingga mahir dengan metode Nubada. Di metode Nubada, materi disusun berdasarkan level, mulai basic (bagi yang belum bisa sama sekali), intermediate, dan advance.

Kelebihan Kelas Privat

Pada dasarnya setiap program (kelas) memiliki kelebihan masing-masing. Anda sendiri yang menentukan disesuaikan dengan kebutuhan. Karena pada dasarnya, materi yang disampaikan sama. Adapun kelebihan kelas privat yang mungkin bisa jadi bahan pertimbangan Anda sebelum memutuskan untuk mendaftar  dan bergabung di Nubada:

  1. Waktu bimbingan lebih flexible. Calon peserta bisa menentukan atau memilih waktu sendiri.
  2. Tempat bimbingan bisa dilaksanakan di rumah atau di Nubada. Jika tidak memungkinkan belajar di kelas Nubada, Anda bisa memilih tempat di rumah saat mengisi formulir pendaftaran. Selanjutnya guru kami yang akan datang ke rumah Anda.
  3. Waktu yang digunakan akan lebih maksimal karena hanya digunakan oleh maksimal 3 orang. Hal ini bisa menjadikan pembelajaran lebih intensif.

Waktu Les Privat Baca Quran

Pilihan waktu bimbingan mulai Senin sampai Ahad. Durasi setiap pertemuan mulai dari 1,5 – 2,5 jam (tergantung jumlah peserta). Apakah maksudnya setiap mau bimbingan waktunya bisa berubah? Simak penjelasannya berikut ini:

Misal, Anda memilih waktu privat baca quran hari Senin maka hari Senin menjadi jadwal tetap Anda untuk les membaca Quran. Karena itu, sebelum memutuskan hari, sangat diharapkan Anda benar-benar mepertimbangkan segala sesuatunya disesuaikan dengan aktivitas Anda.

Namun, apabila suatu waktu Anda berhalangan karena ada sesuatu hal yang tidak bisa ditinggalkan, Anda bisa mengganti bimbingan di hari lain di bulan tersebut.

Cara Mendaftar

Jika Anda sudah yakin dan memutuskan untuk belajar di kelas privat, silakan mendaftar dengan mengisi formulir di halaman daftar. Atau klik tombol daftar di bawah:

les privat baca quran di bintara dan sekitarnya

Belajar Mengaji Quran di Jakarta Timur

Belajar Mengaji Quran di Jakarta Timur dan sekitarnya

Belajar Mengaji Quran Di Jakarta Timur – Untuk masyarakat muslim di Jakarta Timur dan sekitarnya yang sedang mencari Tempat Belajar Mengaji Quran dan Tahsin ada kabar gembira. Alhamdulillah kini hadir Lembaga Bimbingan Baca dan Tahsin Quran Nubada yang berlokasi di Jaticempaka, Bekasi dan berbatasan langsung dengan Jakarta Timur.

Apa Saja Program Belajar Mengaji Quran nya?

Program bimbingan baca Quran yang diselenggarakan Nubada disusun secara sistematis mulai dari tingkat Dasar (sama sekali belum bisa membaca Alquran) hingga Mahir. Jadi, peserta bisa memulai bimbingan Alquran sesuai dengan kemampuannya. Program tersebut adalah:

  1. Basic (Dasar)
  2. Pra Tahsin
  3. Tahsin
  4. Tajwid
  5. Talaqqi
  6. Tahfidz

Belajar Mengaji Quran Program Dasar

Program ini diperuntukkan bagi mereka yang belum bisa membaca Alquran sama sekali bahkan mengenal huruf Hijaiyah pun belum. Tidak hanya anak-anak yang bisa mengikuti program ini, orang tua pun masih bisa belajar di program ini jika belum bisa membaca Alquran. Satu hal yang harus diingat, tidak perlu malu untuk mulai belajar karena Anda tidak sendirian.

Selengkapnya mengenai program ini; apa saja yang dipelajari bisa Anda baca di sini.

Untuk mendaftar program DASAR DEWASA [Online maupun Offline], bisa klik di sini. 

Pra Tahsin

Program Pra Tahsin merupakan program belajar membaca Alquran untuk peserta yang sudah bisa membaca Alquran, namun masih terbata-bata dan masih sering tertukar di beberapa huruf. Program ini juga merupakan program lanjutan dari peserta yang sudah dinyatakan lulus dari program Dasar.

Pada program ini, peserta mempelajari bagaimana membedakan huruf yang memiliki kemiripan bunyi, sehingga tidak tertukar antara huruf satu dengan huruf lainnya. Misalnya; latihan membedakan antara huruf hamzah dengan huruf ‘ain, antara ta’ dengan tho’, dan lain sebagainya.

Selengkapnya tentang program ini, bisa baca di sini

Tahsin

Jika Anda sudah bisa membaca AlQuran tetapi tidak yakin dengan pengucapan hurufnya (sudah benar atau belum) atau panjang pendeknya, Anda bisa bergabung dengan peserta lain di program Tahsin ini. Pada program ini, Anda sudah mulai belajar bagaimana mengucapkan huruf-huruf Hijaiyah dengan benar (Makharijul Huruf) dan sifat-sifatnya.

Selengkapnya Anda bisa membaca artikel ini (program tahsin) untuk mengetahui apa saja yang dipelajari pada program Tahsin.

Untuk mendaftar program TAHSIN DEWASA [Online maupun Offline], bisa klik di sini.

Tajwid

Ini merupakan program tingkat empat dari rangkaian level belajar mengaji quran di Nubada. Mereka yang sudah lulus mengikuti tes pada program tahsin bisa melanjutkan di program Tajwid. Pada program Tajwid ini, teori tajwid dibahas secara lengkap dan detail.

Silakan menuju artikel berikut (Program Tajwid) jika ingin mengetahui apa saja yang dipelajari pada pada program Tajwid.

baca quran dengan benar agar hati tenang

Baca Quran Benar, Hati Tenang

Baca quran benar, hati tenang merupakan slogan kami. Hal ini disebabkan karena keprihatinan kami atas banyaknya kaum Muslimin yang kurang perduli dengan benar tidak-nya bacaan Alquran mereka. Dan amat sangat disayangkan, hal juga itu bisa menimpa orang yang sudah hafal Alquran sekalipun. Bagaimana hal itu bisa terjadi? Simak kisah berikut:

Studi Kasus

Kasus pertama

Ada seorang kawan yang sudah hafal Alquran 30 juz, sangat lancar karena setiap hari selalu me-muraja’ah (mengulang-ulang) hafalannya. Tetapi masih ada yang salah dari bacaannya. Dan itu disadarinya ketika beliau ikut tahsin (perbaikan bacaan) Alquran. Ada huruf yang makhraj atau sifatnya masih kurang, ada ghunnah yang belum pas. Beliau sangat kesulitan untuk memperbaiki bacaan Alqurannya karena hafalannya sudah tertanam kuat dalam ingatannya.

Kasus kedua

Ada seorang anak yang mengikuti program tahfizh di sekolahnya. Ini program yang bagus sebenarnya, hanya saja sangat disayangkan ketika pengajarnya hanya terfokus pada jumlah hafalan dan tidak pada kualitas (benar tidaknya) bacaan ayat atau surah yang dihafal. Maka, ketika hafalan (bacaan)-nya yang salah dicoba untuk diperbaiki, ternyata terus menerus kembali ke bacaan awal, yaitu kembali ke bacaan yang salah.

Maka, belajar dari dua kasus ini. Bisa membaca Alquran dengan benar hendaklah lebih didahulukan dan diutamakan dari sekedar memiliki semangat untuk menghafal Alquran. Mempunyai keinginan untuk hafal Alquran sungguh sangat mulia, tetapi harus dipastikan dulu kualitas bacaannya, sudah benar atau kah masih belum?.  Jika bacaannya masih belum benar, bersabar lah untuk tidak terburu-buru memulai menghafal, perbaiki dulu bacaannya. Jika sudah benar, baru lah memulai menghafal dengan menyetorkan hafalan kepada guru yang bagus bacaannya.

Semangat untuk memperbaiki bacaan Alquran harus dibangun, guna meningkatkan kesadaran akan betapa pentingnya membaca Alquran dengan benar. Bukan hanya penting, tetapi keharusan yang sering diabaikan orang sebagian kaum Muslimin. Baca quran benar, hati tenang

Para ulama sepakat bahwa membaca Alquran dengan menerapkan kaidah tajwid itu hukumnya fardhu ‘ain. Imam al-Jazari mengatakan:” at-tajwid (membaca Alquran dengan tajwid) itu fardhu (keharusan) bagi setiap yang mukallaf (yang terkena beban syariat)”. Beliau kemudian melanjutkan: “saya sebut fardhu, karena semua ulama sepakat. Berbeda dengan wajib yang terkadang ada perbedaan di antara para ulama’”. Yang berpendapat demikian bukan hanya imam al-Jazari tetapi juga para ulama terkemuka di bidang Alquran lainnya, baik sebelum atau sesudah imam al-Jazari, seperti imam as-Suyuthi, Abu Amr ad-Daniy, dan lain sebagainya.

Dua kasus di atas hanya lah sekedar contoh. Pada kenyataannya, sangat banyak di antara kaum Muslimin yang mempunyai hafalan – baik itu surah-surah pendek maupun surah panjang -, tetapi tidak memiliki perhatian terhadap kualitas bacaannya, apakah sudah benar atau belum?. Bahkan bisa jadi, hafalan alfatihah yang dibaca setiap hari dan merupakan rukun shalat pun belum tentu benar bacaannya. Sehingga bisa jadi ketenangan yang diharapkan ketika membaca Alquran tidak terwujud karena hal ini.

Kesadaran akan pentingnya membaca Alquran dengan benar, juga selayaknya ada pada para imam shalat. Menjadi imam shalat merupakan tanggung jawab yang besar. Termasuk berkaitan dengan bacaan Alquran sang imam. Jika bacaannya benar, maka yang merasakan ketenangan bukan hanya sang imam, tetapi makmum juga akan merasakan ketenangan yang sama karena mendengar bacaan yang sesuai dengan kaidah tajwid. Shalat nya pun menjadi lebih khusyu’ dan tenang. Baca quran benar, hati tenang

Menyadarkan kaum Muslimin akan hal ini, memang bukan tugas yang ringan. Kami pun menyadarinya. Namun, kami akan terus berusaha sesuai dengan kemampuan kami. Dan hasilnya, akan kami serahkan kepada Allah, Dzat yang membolak-balikkan hati dan kepada-Nya lah kami berserah diri.

Semoga tulisan singkat ini bisa menyadarkan pembaca akan pentingnya membaca Alquran dengan baik dan benar.

Apabila Anda ingin bergabung bersama pembelajar Alquran. Silakan klik tombol di bawah ini:

baca quran benar